KALABAHI,RADARPANTAR.com-Kabupaten Alor siap menyelenggarakan Musabaqoh Tilawati Qur’an (MTQ) Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur yang akan berlangsung tanggal 22-28 Juni 2024. Sebelumnya, akan didahului penyelenggaraan MTQ Tingkat Kabupaten Alor pada Tanggal 5-10 Juni 2024. Penjabat Bupati Alor DR. Drs. Zet Sony Libing, M.SI minta agar warga tidak boleh mengkonsumsi minuman keras (MIRAS) di pinggir jalan, terutama selama berlangsungnya dua iven rohani ini.
Kasat Pol PP supaya berkoordinasi dengan Polres Alor untuk melakukan patroli. Tidak boleh ada warga yang duduk minum minuman keras di pinggir jalan, terutama selama berlangsungnya kegiatan keagamaan, MTQ Tingkat Kabupaten Alor dan MTQ Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur dalam bulan Juni, pinta Zet Libing ketika memimpin rapat panitia MTQ Tingkat Kabupaten Alor di Ruang Kerjanya, Rabu (29/05/2024).
Kita siap selenggarakan dua ivent besar keagamaan. Jaga keamanan, tidak boleh ada yang minum minuman keras di pinggir jalan. Sampah juga tidak boleh ada, banyak tamu yang akan datang Alor. Lampu jalan tidak boleh padam pada saat berlangsungnya MTQ, pinta Libing menambahkan.
Selain itu mantan Penjabat Bupati Manggarai ini juga minta semua pihak menjaga kebersihan, keramatamaan dan keindahan kota dengan memasang umbul-umbul di pinggir jalan dari bandar Udara Mali hingga Kota Kalabahi menjelang dan selama pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Alor dan MTQ Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur di Kalabahi dari awal hingga akhir Juni 2024.
Dalam rapat panitia itu terungkap jika, pemerintah daerah Kabupaten Alor mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 450 Juta untuk mendukung suksesnya penyelenggaraan MTQ Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Zet Libing mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Panitia MTQ Propinsi Nusa Tenggara Timur yang dipimpin Drs. Ibrahim Imang. Dalam waktu yang tidak terlalu lama akan ada rapat pemantapan persiapan pelaksanaan MTQ Tingkat Propinsi NTT dengan panitia lokal kabupaten.
Untuk mendukung suksesnya pelaksanaan MTQ Tingkat Propinsi NTT, Zet Libing minta agar dibentuk panitia lokal dengan melibatkan paguyuban-paguyuban yang ada serta menyiapkan orang tua asuh peserta lomba untuk masing-masing kontingen dari kabupaten/kota.
MTQ Tingkat Kabupaten Alor!
Ketua Panitia Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Alor, Marthen Maubeka, SH dalam rapat yang dipimpin Penjabat Bupati Alor itu melaporkan bahwa pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Alor dilaksanakan mendahului MTQ Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Pelaksaan MTQ Tingkat Kabupaten Alor akan berlangsung dari Tanggal 5-10 Juni 2024. Pemberitahuan pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten ke pemerintah kecamatan yang ada di daerah ini sudah panitia sampaikan melalui surat.
Maubeka yang juga Asisten III Setda Alor ini juga melaporkan kepada Penjabat Bupati Alor dalam rapat itu jika pada tahun ini, Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Alor akan dipusatkan di MTS Negeri Kalabahi.
Karena diilakukan ricek secara detail mengenai persiapan pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Alor oleh Pj. Bupati Alor sehingga Maubeka menyampaikan jika semua persiapan pelaksanaan MTQ yang dilakukan masing-masing seksi lakukan terus mengalami kemajuan. Diantaranya, panitia sudah menyiapkan kendaraan untuk menjemput kontingen yang datang dari pulau melalui penyeberangan laut, orang tua asuh dan tempat penginapan untuk masing-masing kontingen dari yang datang dari kecamatan.
Setelah menerima laporan dari panitia, Pj. Bupati Alor DR. Drs. Zet Sony Libinmg, M.SI mengatakan bahwa akan memantau semua persiapan panitia, baik persiapan panggung di MTS Negeri Kalabahi, maupun menginapan yang disediakan oleh panitia untuk para kontingen dari kecamatan.
Kepada Panitia Zet Libing minta untuk melakukan koordinasi dengan BUMD/BUMN agar mereka juga memberikan kontribusi sebagai wujud dukungan terhadap pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Alor maupun MTQ Tingkat Propinsi NusaTenggara Timur.
Panitia MTQ juga diminta Pj. Bupati Alor untuk membangun komunikasi dengan gereja-gereja dari semua denominasi yang ada di daerah ini, termasuk membangun komunikasi dengan masjid yang ada di Kota Kalabahi dan sekitarnya agar mereka juga ikut mencipatakan situasi yang kondusif demi suksesnya penyelenggaraan MTQ. *** morisweni
