Terima Semen-Seng Melalui CSR Bank NTT, Pj. Bupati Alor: Semua Untuk Rakyat

Didampingi Pimpinan Cabang Kalabahi Glaanthiano S.R. Ndoen bersama staf, Komisaris Utama Bank NTT Juvenile Jodjana secara simbolis menyerahkan CSR Bank NTT kepada Pj. Bupati Alor DR. Drs. Zet Sony Libing, M.Si di Lapangan Upacara Kantor Bupati Alor, Rabu (17/04). FOTO:MW/RP
Didampingi Pimpinan Cabang Kalabahi Glaanthiano S.R. Ndoen bersama staf, Komisaris Utama Bank NTT Juvenile Jodjana secara simbolis menyerahkan CSR Bank NTT kepada Pj. Bupati Alor DR. Drs. Zet Sony Libing, M.Si di Lapangan Upacara Kantor Bupati Alor, Rabu (17/04). FOTO:MW/RP

KALABAHI,RADARPANTAR.com-Bank NTT Cabang Kalabahi kembali memberikan Corporate Social Responsibility atau Program CSR.  CSR Bank NTT yang kali ini  dalam bentuk Semen dan Seng itu diserahkan Komisaris Utama Bank milik Pemerintah Propinsi NTT itu, Juvenile Jodjana dan diterima Penjabat Bupati Alor, DR. Drs. Zet Sony Libing, M.SI usai memimpin apel kesadaran, Rabu (17/04). 

Bantuan CSR Bank NTT berupa 2.728 sak semen (semen tonasa) dan 909 lembar seng ukuran 0,20 Mil ini digunakan untuk masyarakat terutama masyarakat miskin,  sehingga kita benahi lantainya, kemudian kita ganti atap dari alang-alang ke seng. Kita sudah identifikasi semua masyarakat miskin kita,  sebut Zet Libing setelah menerima CSR Bank milik Pemerintah Propinsi NTT itu.

Bacaan Lainnya

Sebelumnya, dalam arahannya kepada ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Alor di apel kesadaran 17 April 2024, Zet Libing mengatakan, pagi ini  kita akan mendapatkan Corporate Social Responsibility atau Program CSR dari Bank NTT. Kita dapatkan ribuan sak semen dan juga ribuan lembar seng.  Itu yang akan kita gunakan untuk membangun rumah rakyat kita yang tidak layak, kita bantu.

Selanjutnya demikian Zet Libing, kita  buat rabat jalan dengan partisipasi masyarakat di desa, kita bantu gereja yang kurang layak. Dan kita bantu mesjid yang kurang layak.  “Empat komponen ini yang akan kita bantu melalui bantuan CSR dari Bank NTT, JAMKRIDA dan juga bantuan dari orang tua kita Bapak Enton Jodjana yang membantu seng dan semen. Semuanya ini kita gunakan untuk pengetasan kemiskinan, baik langsung maupun tidak langsung,” ujarnya.  

Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Alor saya menyampaikan terimakasih kepada Bank NTT yang telah memberikan CSR kepada pemerintah untuk diberikan kepada masyarakat berupa semen dan seng.  

Selain itu bantuan CSR dari Bank NTT ini juga kata Zet Libing digunakan untuk membangun rabat-rabat jalan terutama di titik-titik yang sulit dilintasi masyarakat, misalnya jalan ruas Peitoko-Masmur,  titik-titik sulit dari Masmur menuju Mademang,  titik-titik sulit di Manmas,  di Pido, titik sulit di Jirtak Kecamatan Pantar Timur.  

“Semua titik jalan yang sulit itu saya sudah bicara dengan para Kepala Desa, Bapak Camat, kita menggunakan semen ini lalu masyarakat berpartisipasi, bergotong royong membuat rabat jalan,”  sebut mantan Pj. Bupati Manggarai ini menambahkan.   

CRS dari Bank NTT ini terang Zet Libing digunakan juga untuk membantu gereja, mesjid. Saya sudah membuat dalam bentuk Peraturan Bupati untuk penggunaan CSR ini sehingga tidak salah digunakan.

Dikatakan Libing, apa yang diberikan Bank NTT ini tentu akan kita gunakan untuk kepentingan rakyat atau kepentingan masyarakat.

Selain mendapatkan bantuan semen dan seng dari CSR Bank NTT  Libing mengaku  mendapatkan bantuan serupa dari JAMKRIDA yang juga kita gunakan untuk membantu gereja, mesjid, bangun rabat jalan dan rumah-rumah rakyat yang tersebar di seluruh kecamatan yang ada di daerah ini.  

Jadi, terimakasih sekali lagi Bank NTT, sudah membantu masyarakat Kabupaten Alor dan kami berjanji, berkomitmen untuk menggunakan bantuan ini sebaik-baiknya untuk kepentingan rakyat. Rumah rakyat, rabat jalan, gereja dan mesjid.

Persoalan terbesar kita di Alor saat ini kata Libing adalah masalah stunting,  kemiskinan extrim. Saya setelah sampai di kampung-kampung, saya menemukan jika penyebabnya masalah infrastruktur, di rumah rakyat kita. Karena itu kita benahi melalui CSR Bank NTT dan JAMKRIDA disamping anggaran yang dialokasikan pemerintah untuk mengatasi stunting.   

Komisaris Utama Bank NTT Juvenile Jodjanasetelah menyerahkan CSR secara simbolis kepada Pj. Bupati Alor juga menyampaikan terimakasih kepada pemerintah Kabupaten Alor yang telah mendukung pertumbuhan usaha Bank NTT melalui setoran modal yang secara rutin dilakukan setiap tahun.  

“Sampai dengan kemaren sudah Rp. 4 M lebih yang sudah disetor ke Bank NTT oleh pemerintah Kabupaten Alor,” ujar Jodjana sembari menambahkan jika selama ini Bank NTT juga tugasnya bagaimana agar kehadirannya di setiap daerah, termasuk Alor untuk membangun setelah melakukan konsultasi dengan Kepala Daerah atau Pj. Bupati.   

Prinsipnya Bank NTT kata Jodjana memberikan dukungan terhadap konsentrasi Pj Bupati Alor mengentaskan kemiskinan dan stunting, melalui kegiatan pembangun rabat jalan,  perumahan rakyat, gereja dan mesjid. Ini program Pj. Bupati Alor. Dan kami (Bank NTT) dengan sendirinya siap memberikan dukungan melalui CSR.  

Kontribusi pihak di Bank NTT menurut Jodjana, ini salah satu yang Bank NTT berikan. Ini merupakan bentuk kerja sama yang timbal balik. Pemerintah daerah melakukan ivestasi ke Bank NTT melalui setoran modal. Uang yang masuk kami kelola secara baik, kita berikan kembali dalam bentuk devident, termasuk CSR. CSR seperti ini bukan hanya diberikan dalam tahun ini saja, tetapi pada tahun sebelumnya juga Bank NTT selalu memberikan CSR setelah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah.  Bukan hanya di Kabupaten Alor saja tetapi juga kepada seluruh kabupaten/kota di NTT juga Bank NTT selalu memberikan CSR.   *** morisweni

Pos terkait