Kades Kaera Sebut Kerusakan Jalan Kabir-Kaera Yang Dikerjakan CV Fajar Baru Tambah Parah

Ini kondisi terkini Ruas Jalan Kabir-Kaera yang dikerjakan CV Fajar Baru Tahun 2023. FOTO:DOK
Ini kondisi terkini Ruas Jalan Kabir-Kaera yang dikerjakan CV Fajar Baru Tahun 2023. FOTO:DOK

Kalabahi,radarpantar.com-Kerusakan Jalan Ruas Kabir-Kaera yang dikerjakan CV Fajar Baru Tahun 2023 makin parah. Kerusakan hampir terjadi di semua titik sepanjang ruas jalan yang dibangun dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp. 3.669.225.105 (Tiga Milyar Enam Ratus Enam Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Dua Puluh Tiga Ribu Seratus Lima Rupiah).

Kepala Desa Kaera, Kecamatan Pantar, Kabupaten Alor, Propinsi Nusa Tenggara Timur, Ariston Illu kepada media ini di Kalabahi, Jumat (17/01/2025) membenarkan jika ruas jalan yang dikerjakan CV Fajar Baru sudah mengalami kerusakan pada tahap yang memprihatinkan.  

Bacaan Lainnya

Menurut Ariston, kerusakan yang terjadi setelah tiga bulan kontraktor pelaksana tinggalkan pekerjaan sudah diperbaiki tetapi sudah rusak lebih parah lagi.  

Jadi, kerusakan itu tidak hanya terjadi di titik yang dikerjakan ulang oleh pihak ketiga tetapi hampir terjadi di sepanjang badan jalan yang dikerjakan CV Fajar Baru Tahun 2023, sebut Ariston.

Di ruas jalan itu, fakta yang ada baik saat ini demikian Ariston, badan jalan  yang dikerjakan ulang oleh pihak ketiga karena kualitasnya  dikomplein warga maupun badan jalan di titik lain juga sudah mengalami kerusakan yang sangat parah, ungkap Ariston.  

Ariston kemudian membandingkan kualitas pekerjaan yang dikerjakan CV Fajar Baru dengan kualitas jalan di ruas itu yang dikerjakan CV   Merdinc.   Yang dikerjakan CV Fajar Baru sudah hancur berantakan sementara yang dikerjakan CV Merdinc Tahun 2024 kualitasnya diatas rata-rata.  Kalau ada yang kurang baik saya kira itu masih dalam batas kewajaran dan sedang diperbaiki pihak ketiga di lapangan.  

Orang nomor satu di Desa Kaera itu mengisahkan bahwa pembangunan Jalan di Ruas Kabir-Kaera itu merupakan pergumulan warga setempat dalam kurun waktu yang teramat panjang.  Dan, Puji Tuhan pergumulan warga untuk mendapatkan akses jalan yang baik itu dijawab tiga tahun anggaran berturut-turut (2022,2023 dan 2024) oleh pemerintah Kabupaten Alor.   

Karena itu selaku pemerintah desa, mewakili masyarakat di Kaera dan sekitarnya kami menyampaikan terimakasih yang pertama kepada Tuhan Yang Maha Esa. Terimakasi yang tulus kami sampaikan juga kepada pemerintah Kabupaten Alor yang sudah menjawab pergumulan panjang warga Desa Kaera dan sekitarnya untuk menikmati jalan yang layak sebagaimana yang telah dirasakan terlebih dahulu oleh warga di kecamatan/desa lain di Kabupaten Alor.

Ramai diberitakan sejumlah media online bahwa Proyek Jalan yang dikerjakan dengan anggaran senilai Rp. 3.669.225.105 (Tiga Milyar Enam Ratus Enam Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Dua Puluh Tiga Ribu Seratus Lima Rupiah) itu sedang dibidik penyidik lembaga penegak hukum itu.

Kepala Unit Tindak Pidana Korupsi pada Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resort Alor IPDA. Ibrahim Usman, SH sebagaimana dikutip TIMORDAILYNEWS.COM  membenarkan jika pihaknya sedang melakukan penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi terkait pembangunan Jalan Ruas Kabir-Kaera yang dikerjakan CV. Fajar Baru Tahun 2023.

Yang menarik, baru seminggu menjabat,  Kasat Reskrim Polres Alor, IPTU. Anselmus Leza memimpin rombongan TIPIKOR melakukan kunjungan di lokasi proyek Ruas Jalan Kabir-Kaera

Informasi yang dihimpun Timordaily, Kasatreskrim Ansel dan anggotanya turun ke Pulau Pantar lokasi pekerjaan tersebut, pada Selasa. (22/10/2024).

Kasatreskrim  sebelumnya ketika dikonfirmasi tentang perkembamgan penangganan kasus tersebut memohon diberikan waktu kepada pihaknya mempelajari kasus dimaksud. Mohon waktu kasus tersebut datanya saya cek dulu baru saya infokan, ujar Anse.

Informasi yang dihimpun media dari berbagai sumber menyebutkan, dugaan kasus proyek ini masih dalam tahap penyidikan. Sejumlah pihak seperti PPK, kontraktor pelaksana, Pokja ULP telah dipanggil unit Tipikor Polres Alor untuk dimintau keterangan.   *** morisweni

Pos terkait