KALABAHI,RADARPANTAR.com-Partai Golongan Karya (Partai Golkar) Kabupaten Alor menaruh perhatian khusus terhadap pembangunan beberapa ruas jalan propinsi di Kabupaten Alor, termasuk ruas jalan Kalabahi-Kokar yang dikerjakan PT Karya Baru Calita. Golkar Alor minta agar kontraktor pelaksana menjaga kualitas pekerjaan agar hasilnya bisa dinikmati secara baik oleh masyarakat di wilayah Kecamatan Alor Barat Laut.
Masyarakat Kabupaten Alor, secara khusus yang berdomisili di Kecamatan Alor Barat Laut ada dalam penantian yang panjang untuk mendapatkan jalan yang baik terutama yang bersumber dari APBD Propinsi NTT. Betapa sulit dan membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan sumber pembiayaan untuk membangun ruas Jalan Kalabahi-Kokar. Belum tentu dalam kesempatan 10 hingga 15 tahun mendatang kita dapat lagi, sebut Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Alor Sulaiman Sings, SH kepada media ini di Kalabahi, Kamis (21/04).
Karenanya Sings yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Alor ini minta kepada Kontraktor Pelaksana untuk menjaga mutu atau kualitas dalam mengerjakan pekerjaan agar hasilnya benar-benar dinikmati oleh masyarakat di wilayah Kecamatan Alor Barat Laut dalam waktu yang panjang.
Pekerjaan ruas jalan Kalabahi-Kokar yang sedang dalam pengerjaan ini demikian Sulaiman Singsh dikerjakan dengan anggaran yang bersumber dari pinjaman pihak ketika oleh pemerintah propinsi, karenanya pekerjaannya dapat dijaga kualitasnya sehingga tidak hanya dinikmati tetapi daya tahannya juga dapat dijaga hingga berakhirnya hutang pemprop. “Jangan sampai hutang belum berakhir, jalannya sudah harus dianggarkan untuk dibangun ulang,” tandas Sulaiman Sings yang dijagokan Golkar Alor sebagai salah satu Bakal Calon Bupati Alor ini.
Karena pihak ketiga yang mengerjakan proyek ini adalah orang asli Alor sehingga bos Golkar Alor ini meyakini jika ada tanggung jawab moral untuk dapat mengerjakan ruas Jalan Kalabahi-Kokar ini dengan kualitas yang baik. Dengan menjaga mutuh pekerjaan, pihak ketiga ikut menjaga kepercayaan pemerintah propinsi dalam mengerjakan pekerjaan ini sekaligus menjaga nama baik perusahaan.
Sulaiman Sings mengaharapkan agar pihak ketika yang mendapatkan pekerjaan ini menjadikannya sebagai sebuah karya terbaik yang dipersembahkan bagi masyarakat dan daerah ini. “Saya ingatkan agar pekerjaan ini kemudian tidak menjadi masalah dan momok yang pada akhirnya mempengaruhi nama baik dan kepercayaan bagi perusahaan atau pihak ketiga dimaksud,” pinta Sings berharap.
Kita harus ingat betapa sulit dan membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan sumber dana untuk membiayai pembangunan jalan di ruas Kalabahi-Kokar. Ini sebuah penantian yang lama. Dan untuk mengakhiri penantian panjang menikmati fasilitas jalan yang baik maka satu-satunya cara dalam pembangunan pekerjaan ini adalah menjaga kualitas pekerjaan, terang Sulaiman Sings sembari mengingatkan lagi bahwa belum tentu dalam rentang waktu 10 hingga 15 tahun mendatang, Alor bisa dapat lagi kesempatan yang baik terutama soal pembiayaan pembangunan jalan yang bersumber dari APBD Propinsi NTT.
Tidak hanya Ruas Jalan kalabahi-Kokar yang mendapatkan perhatian dari Golkar Alor. Sulaiman Sings beserta jajaran Golkar Alor juga minta kepada pihak ketiga yang mengerjakan Jalan Propinsi di Ruas Simpang Baranusa-Puntaru, Beangonong-Boloang, Moru-Mataraben dan Ruas Kokar-Tulta-Mali untuk menjaga kualitas pekerjaan karena sangat sulit bagi daerah ini untuk mendapatkan anggaran dalam jumlah yang besar untuk pembangunan jalan. *** morisweni