Dana JPS Warga Alor 2020 Dari Pemprop NTT Masih Tersimpan di Bank NTT

Gedung BANK NTT CABANG KALABAHI. FOTO:MW-RADARPANTAR.com
Gedung BANK NTT CABANG KALABAHI. FOTO:MW-RADARPANTAR.com

KALABAHI,RADARPANTAR.com-Dana bantuan dari Pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Timur untuk 1.691 warga Kabupaten Alor melalui Program Jaringan Pengaman Sosial (JPS) Tahun 2020 masih tersimpan di Bank NTT Cabang Kalabahi. Padahal, bantuan JPS itu sudah ditrasnfer akhir Tahun 2020 silam.  

Informasi yang dihimpun media ini dari berbagai sumber menyebutkan, alokasi anggaran untuk 1.691 warga masyarakat Kabupaten Alor sudah ditransfer ke rekening Bank NTT November 2020 silam bersama bantuan beras.

Bacaan Lainnya

Salah seorang warga di salah satu kelurahan di Kecamatan Teluk Mutiara mengaku sudah menerima 60 Kg beras, tetapi uangnya yang hingga kini belum diterima pihaknya.  “Bantuan beras melalui program JPS ini sudah kami terima November 2020. Katanya ada uang 1 KK Rp. 300 ribu tetapi sampai dengan saat ini kami belum terima uangnya,” ungkap warga yang minta agar namanya tidak dimediakan.  

Berkaitan dengan laporan warga ini, Kepala Bank NTT Cabang Kalabahi, Charles Corputy ketika diminta tanggapannya membenarkan bahwa dana untuk masyarakat melalui program JPS dari Pemerintah Propinsi NTT sudah ada di rekening di Bank NTT, yang pembukaan rekeningnya diinisiasi oleh Kantor Pusat Bank NTT berdasarkan SK dari Dinas Sosial Provinsi NTT.

Dana tersebut demikian Corputy, belum bisa dicairkan karena masih menunggu SK Perubahan dari Dinas Sosial setelah diverifikasi terlebih dahulu oleh dinas terkait padamasing-masing kabupaten.

Menurut Corputy, apabila nama penerimanya ada di SK tetapi tidak ada di SK Perubahan maka penerima tidak dapat menarik dana tersebut dan akan dikembalikan ke Dinas Sosial.

Untuk Kabupaten Alor demikian Corputy,  Total penerima bantuan  sebanyak 1.691 orang.  “Untuk pencairan dana tersebut di Bank  warga calon penerima yang lolos verifikasi diwajibkan membawa rekomendasi dari dinas terkait dengan melampirkan KTP dan Kartu Keluarga,” kata Corputy menambahkan.   

Dijelaskan Corputy, Bank NTT dalam program ini hanya lah sebagai Bank penyalur, sedangkan untuk memutuskan siapa calon penerima bantuan ini didasarkan pada hasil verfikasi dari dinas teknis.  

Bantuan JPS untuk warga memang sudah ada, tetapi belum dapat diberikan kepada warga penerima karena dinas pihaknya masih menunggu hasil verifikasi tentang calon penerima dari dinas teknis, ungkap Corputy.  

Pihak Dinas Sosial Kabupaten Alor hingga berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi. *** morisweni

Pos terkait