KALABAHI,RADARPANTAR.com-Ini cara Rektor Universitas Tribuana Kalabahi Alvonso Gorang, S.Sos, MM memotivasi mahasiswa baru di kampus yang ia pimpin. Orang nomor satu di kampus perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan negara baru Republik Demokrat Timor Leste (RDTL) ini memotivasi 670 mahasiswa baru agar sekuat mungkin membangun komitmen dalam diri masing-masing bahwa kalau hari ini masuk menjadi mahasiswa maka pada saat keluar dari kampus ini harus menyandang gelar sarjana.
Saya minta mulai dari sekarang bangun komitmen untuk betul-betul berusaha dengan baik, bicara dengan orang tua baik-baik dan berusaha untuk sedapat mungkin agar jumlah mahasiswa yang masuk kali ini, jumlah ini juga yang akan keluar dari Kampus UNTRIB 4 atau 5 tahun nanti. Harus bangun komitmen dalam diri, saya masuk hari ini sebagai mahasiswa dan akan keluar sebagai sebagai sarjana dari Kampus UNTRIB Kalabahi. Jangan ada yang selesai di semester pertengahan, pinta Rektor UNTRIB Kalabahi ketika menyapa 670 Mahasiswa Baru-peserta ORDIK Tahun 2022 di kampus yang berlokasi di Batu Nirwala, Kalabahi-Alor, Senin (05/09).
Menurut Gorang, kesempatan studi di UNTRIB Kalabahi untuk sementara itu tercepat 4 Tahun atau 8 semester. “Saya minta tolong mulai hari ini membangun visi, membangun mimpi bahwa saya akan kuliah di UNTRIB, saya akan menjadi sarjana yang akan mengetahui betul pengetahuan yang nanti diajarkan dan sedapat mungkin saya bisa selesai tepat waktu,” pinta Gorang menambahkan.
Alumni FISIP Undana Kupang ini mengaku ada banyak fakta yang telah dilewati oleh senior-senior di kampus ini bahwa yang masuk itu enam ratusan tetapi yang keluar tidak menmcapai enam ratusan. Itu artinya masih ada banyak tantangan yang ada di depan.
Di kesempatan ORDIK ini demikian Gorang, ketrampilan kalian juga akan tergali.Ada materi atau kegiatan yang memungkinkan kalian untuk bisa mengenal seperti apa kemampuan masing-masing. Dalam kesempatan ORDIK ini juga kalian akan dibentuk untuk memiliki sikap dan karakter yang benar, yang layak dimiliki seorang mahasiswa.
Kepada mahasiswa baru peserta ORDIK, Gorang minta untuk menggunakan kesempatan selama tiga hari di masa ORDIK ini dan manfaatkan dengan baik seperti apa proses belajar di jenjang pendidikan tinggi. “Ada perbedaan ketika kita menyenyam pendidikan di SD, SMP, SMA dan pendidikan tinggi,” pungkas Gorang.
Gorang yang digadang bakal turun gelanggang di arena Pilkada Alor 2024 ini menegaskan, ada kebijakan-kebijakan baru yang diletakan pemerintah melalui kementrian dan karenanya kampus ini merupakan salah satu kampus yang wajib mengikuti apa yang telah diletakan.
Kita juga tentu akan memberikan ruang yang luas kepada kalian (mahasiswa baru) dalam kebijakan merdeka belajar. Karena itu saya di kira di kesempatan ORDIK ini saya minta kepada seluruh peserta untuk memberikan perhatian secara baik, terlibat aktif di dalam kegiatan ORDIK, tambahnya.
Kepada panitia ORDIK, Gorang menaruh harap agar jangan mengandalkan fisik, jangan juga menempatkan anak-anak ini di posisi yang selalu ada dibawa tekanan lalu kemudian mereka harus dibentuk dengan pendepatan kekerasan. Pendekatan fisik saya kira mohon untuk dihindari. Dan tidak usa ada pakai kepang yang terlalu banyak-banyak tidak harus lah. Pakai topi yang kerucut dan lain-lain juga saya minta tidak ada. Saya lihat sepertinya panitia juga memiliki komitmen untuk yang seperti itu tidak ada. Yang seperti ini, yang baik ini mohon dipertahankan dan sedapat mungkin kita berusaha untuk apa yang kita inginkan dari proses ini yang diutamakan.
“Hal-hal yang bergubungan dengan kekerasan, penindasan saya minta untuk tidak terjadi dalam kegiatan ORDIK,” katanya menambahkan.
Di kesempatan ORDIK ini saya kira adik-adik harus bisa meluangkan waktu secara baik, memberikan perhatian secara baik, jangan melihat kegiatan ORDIK ini sebagai kegiatan formalitas belaka tetapi ini merupakan sarana yang harus dimanfaatkan secara baik untuk mendapatkan pengetahuan yang pasti sebagai dasar melangka lebih lanjut dalam dunia kampus.
Gorang mengaku semua mahasiswa yang mendaftar pada tahun ini berjumlah 670 calon mahasiswa baru. Jumlah ini sudah menyelesaikan kewajiban-kewajiban dan siap untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari ORDIK hingga kegiatan perkuliahan.
Masih ada anak-anak yang sudah mendaftar yang masih memiliki keinginan untuk sekolah tetapi karena alasan keterbatasan biaya belum menjadi bagian dari peserta ORDIK sebagaimana yang ada saat ini.
Sampai pagi tadi, masih ada orang tua yang datang di rumah. Minta tolong … Bapak, kami punya niat agar anak harus sekolah dan kami sudah berusaha tetapi masih kurang. Bisa kah anak-anak ikut ORDIK pagi hari ini. Kemudian menelpon salah satu panitia dan menyarankan orang tua itu bertemu panitia yang saya hubungi, kalau panitia bilang bisa ya silakan, tetapi saya tidak bisa interfensi panitia.
Menurutnya, niat untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan tinggi, semangat untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan tinggi saya kira itu ada dalam diri yang ada ikut ORDIK saat ini, tetapi ada sebagian yang masih mengalami kendala dengan masalah biaya.
Sesuai informasi yang ia dapati demikian Gorang, mereka sedang dalam proses untuk menerima KIP dan tanggal 7 September 2022 nanti akan ada seleksi yang dilakukan di kampus ini, beasiswa dari salah anggota DPR RI yang sedang memberi ruang dan kesempatan. Dan saya percaya sekian yang masih dalam proses itu adalah mereka yang sedang mengadu nasip untuk mendapatkan beasiswa.
Kesempatan menjadi mahasiswa UNTRIB Kalabahi bukan kesempatan yang gampang, bahwa perlu ada perjuangan, perlu ada pengorbanan yang harus kita berikan untuk sampai di titik ini, ujar Gorang.
Dan saya percaya ada usaha-usaha yang dilakukan oleh orang tua para mahasiswa baru untuk sampai di titik ini. Orang tua telah mendidik kalian dari bangku pendidikan usia dini, SD, SMP hingga SMA dan hari ini orang tua juga telah mengantarkan kalian, mendukung kalian untuk berkesempatan menginjakan kaki ke Kampus Universitas Tribuana Kalabahi dan akan memulai proses bersama seluruh civitas akademika Universitas Tribuana Kalabahi mulai hari ini dan akan berlanjut terus sampai dengan masa dimana kalian menyelesaikan studi.
Mewakili civitas akademika Universitas Tribuana Kalabahi, Gorang menyampaikan selamat datang kepada semua putra-putri terbaik Indonesia yang berdomisili di NTT dan . khususnya yang berdomisili di Alor. “Kalian adalah putra-putri terbaik, karena di luar sana ada sekian banyak yang ingin, yang sedang berjuang, yang sedang berusaha juga agar kalau boleh mendapatkan akses untuk mendapatkan pendidikan tinggi tetapi mereka tidak memiliki kesempatan karena berbagai faktos yang menghambat tetapi Puji Tuhan, kalian memiliki kesempatan untuk ada di Kampus ini,” pungkasnya. *** morisweni